Muhammad Akbar Jadi Delegasi Prodi SAA pada BUAF 8 UINSI SAMARINDA 2024
28 September 2024 2024-09-29 14:27Muhammad Akbar Jadi Delegasi Prodi SAA pada BUAF 8 UINSI SAMARINDA 2024
Muhammad Akbar Jadi Delegasi Prodi SAA pada BUAF 8 UINSI SAMARINDA 2024
saa.iainptk.ac.id. Samarinda, 19 September 2024
Muhammad Akbar, satu-satunya perwakilan dari Program Studi Studi Agama-Agama IAIN Pontianak, kembali menjadi delegasi dalam ajang internasional BUAF 8 2024 yang diselenggarakan di UINSI Samarinda. Keikutsertaannya di forum ini menambah rekam jejak akademisnya yang semakin kuat, membawa kebanggaan tidak hanya bagi dirinya, tetapi juga bagi institusinya.
Perjalanan Akbar dimulai pada 16 September 2024, dengan keberangkatan dari Bandara Supadio Pontianak menuju Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan. Momen ini menjadi pengalaman pertama bagi Akbar menggunakan jalur udara menambah warna pada perjalanannya menuju forum internasional yang sudah tidak asing baginya.
Di BUAF 8, yang dihadiri oleh 22 perguruan tinggi, termasuk Radboud University, Belanda, Akbar mendapat kesempatan berharga untuk berfoto dan berdialog dengan Prof. Frans Wijsen, keynote speaker yang berbicara tentang pentingnya ekologi dalam menjaga keseimbangan lingkungan. “Saya semakin memahami peran krusial ekologi setelah mendengar pemaparan Prof. Wijsen,” kata Akbar.
Saat sesi presentasi, Muhammad Akbar memaparkan hasil penelitiannya yang berjudul The Interaction Between Religion and Technology: Historical and Contemporary Perspectives. Dengan percaya diri, ia menjawab pertanyaan dari para peserta, termasuk perwakilan dari UIN Antasari Banjarmasin, menunjukkan kapabilitas akademiknya dalam diskusi ilmiah.
“Harapan saya ke depan adalah dapat mengikuti lebih banyak konferensi dan ajang internasional lainnya. Bertemu dengan tokoh-tokoh hebat di bidang akademik, khususnya dalam penelitian dan kepenulisan, telah memberikan saya inspirasi untuk terus berkontribusi,” ujar Muhammad Akbar.